skip to main |
skip to sidebar
Sempat bingung dengan orang dewasa, mengapa mereka tidak suka dengan apa yang kita suka. aku sempat mual dengan ocehan mereka, petuah-petuah itu memang baik... tapi alangkah baikkah jika itu di keluarkan secara lembut dan perlahan bukan dengan nada ngebut hingga mulut nya berbusa ... itu jelas hanya membuatku stres dan kebingungan bukan membuatku mengerti. dsgbuenwfhbgdwytfbgcnnaz...... 1000 kata permenit mungkin bisa mereka keluarkan ketika mereka marah tapi, 0 kata yang aku tangkap dari ocehan nya itu, hahah tak ada arti, itu hanya buang-buang waktu saja.
"tapi ...
" diam kamu jangan melawan kalau lagi di nasihatin"
" (diam )
" sjdajbfciuenjadmfheaudkhzfxcmnad.... wetwetwet
" kenapa diam ??? diangggap apa aku disini ???
aku juga bingung dengan cara itu, mungkin bisa di bilang dadaku ini sudah membengkak karena ingin menjelaskan semuanya, tapi tak ada kesempatan ocehan mereka itu terlalu panjang. diam itu lebih baik karena itu hanya memperpanjang masalah saja. penjelasan itu di anggap sebagai perlawanan, dan diam itu di anggap sebagai tanda tak acuh, lalu ... apa yang harus di lakukan. bocah seperti saya.
pacaran xxxxx mereka tidak suka, tapi aku suka.
OL xxxx mereka tidak suka, tapi aku suka.
Game xxxx mereka tidak suka, tapi aku suka
Jawabannya sudah kudapat, mereka tidak suka karena mereka pernah melakukannya disaat mereka muda. lalu ?
0 komentar:
Posting Komentar